Ruang Lingkup Sejarah Maritim

 RUANG LINGKUP KAJIAN SEJARAH MARITIM 

 Pelabuhan 

  Perdagangan 

  Masyarakat Pesisir 

Sejarah adalah sebuah peristiwa di masa lalu yang berkaitan dengan kegiatan manusia beserta membawa dampak bagi orang banyak. Umumnya dapat dikatakan sebagai sejarah tentunya bisa menjadi yang kelak berguna bagi kita kedepannya, sejarah juga harus membawa pengaruh kedepannya bagi banyak orang. Kemaritiman merupakan semua kegiatan atau aktivitas masyarakat yang berkaitan langsung dengan perairan berupa laut, pesisir pantai, sungai dan danau.

Balipost.com

Pelabuhan merupakan tempat maupun pusat kegiatan masyarakat pesisir ataupun masyarakat maritim yang bertujuan menjadi sarana persinggahan kapal dalam kegiatan angkutan barang, manusia dan angkatan laut. Umumnya sebuah pelabuhan terletak di bagian pesisir, sungai serta danau dan tentunya harus memiliki kedalaman yang bisa membuat kapal besar maupun kecil berlabuh disana.

Perlabuhan juga menjadi sarana atau terminal bagi masyarakat yang ingin bepergian antar provinsi, pulau dan antar negara. Pelabuhan memiki sejarah dalam perkembangannya karena di jadikan pusat kegiatan atau transaksi perdagangan antar kerajaan, bangsa eropa dan tiongkok di masa lalu. Pada abad 16-17 beberapa pelabuhan di nusantara menjadi pusat perkembangan ekonomi perdagangan tiap daerah, sebagai contoh makassar yang berhasil menjadi penerus Malaka ketika sudah di kuasai oleh portugis.

pelabuhah makassar berada dibawa kekuasaan kerajaan Gowa-Tallo yang menjadi pusat perdagangan rempah-rempah beserta hasil panen hutan dan nikel serta emas yang menjadi pasokan yang sangat di butuhkan jawa pada saat itu. Dalam sejarah pelabuhan menjadi tempat pertama penyebaran agama islam dengan adanya pedagang Gujarat dari india dan arab yang sekaligus menyebarkan ajaran islam.

Perdagangan merupakan kegiatan jual-beli atau ekspor dan impor barang yang berdasarkan pada kesepakatan dan perjanjian dimana dalam dunia maritim pasti berkaitan langsung dengan pelabuhan . Kegiatan ini bisa berupa memperjual belikan rempah-rempah, emas dan lain-lainnya.

Perdagangan juga termasuk dalam tukar menukar barang maupun jasa sebelum mata uang ada di masa lalu. Secara tidak langsung proses perdagangan juga sebagai perantara penyebaran agama islam dimana orang dari arab datang berdagang sekaligus menetap dengan menikahi perempuan pribumi. Perdagangan identik dengan barang ataupun jasa sebagai contoh pada masa kerajaan hindu-buddha, pengaruh islam dan hinggah datangnya bangsa barat rempah-rempah yang khususnya menjadi komoditas utama.

Masyarakat pesisir, dalam aspek ini ada hal yang harus di ketahui antara perbedaan masyarakat pesisir dengan masyarakat maritim. Masyarakat pesisir merupakan bagian masyarakat yang cenderung tergabung dalam masyarakat yang tercampur misalnya orang yang tinggal di pinggir perairan tapi belum tentu dia masuk dalam golongan masyarakat maritim karena seperti pengertiannya kemaritiman merupakan seluruh kegiatan yang berkaitan langsung dengan perairan, jadi seseorang dapat di katakan sebagai masyarakat maritim jika ia beraktivitas atau berkegiatan yang berkaitan dengan perairan.

Dalam masyarakat pesisir juga memiliki lembaga sosial bahkan komunitas didalamnnya contohnya Karang Taruna, Budidaya Hewan Laut, Ibu-Ibu Komunitas Penjual Hasil laut.